Kenapa kau seolah menatapku dengan raut kesedihan
Bergelayut malas di hari hari gundahku
Bukan ku tak suka kelam warnamu
Sungguh ku menikmati kala rintik hujan perlahan turun dari gelapmu
Menyejukkan hati di bumi
Tepat di bawah kau berkelana dengan warna pekatmu
Sejukkan hatiku
Basahi jiwaku
Awan hitam...
Bawa dan buang resahku
Kali ini pergilah jauh bawa sepiku
Berkelanalah...jauh...
dan kembali tanpa membawa sedihku lagi
Karena sesungguhnya lewat kelam kabut hitam pekatmu
Allah yang Maha Pencinta memelukku
Menurunkan sebagian rizkyNYA
bersamaan dengan turunnya rintik hujan
Kudambakan sebagian rizky kebahagian dari yang DIA turunkan melaluimu
Anggrek House
Duri, 1 Februari 2011 @ 17.00 WIB
No comments:
Post a Comment